Hujan sejak sore hari tidak menghalangi niat umat Paroki St. Isidorus Sukorejo untuk datang, berkumpul, dan menyembah dalam Persekutuan Doa Keluarga Sejati Katolik Sukorejo. Aula Gereja sore itu tidak hanya dipadati oleh umat dari Sukorejo, tetapi juga semangat yang tinggi dibawa oleh rombongan umat dari Lingkungan Gebangan. Tidak mau kalah, team CFM (Catholic Family Ministry) Semarang juga sudah mempersiapkan diri, bahkan sebelum para peserta datang. Semangat pelayanan yang tinggi yang membawa mereka datang jauh dari Semarang.
“Bukan! Aku berkata kepadamu: Bukan sampai tujuh kali, melainkan sampai tujuh puluh kali tujuh kali.” Mat 18:22
Kuasa Pengampunan, tema yang dibawakan oleh Bapak Freedy Koeswoyo dari Semarang sebagai pembawa Firman dalam PD hari Jumat, 16 Maret 2018. Mengampuni bukan hal yang mudah, perlu waktu dan kebesaran hati untuk melakukannya. Cuplikan film The Passion of The Christ, semakin membawa peserta kepada kesadaran bahwa Yesus bisa mengampuni orang-orang yang sudah membawanya kepada Via Dolorosa. Terkadang kita masih berat untuk bisa mengampuni, atau mau mengampuni dengan syarat. Tetapi lebih dari itu, Yesus juga mengajarkan untuk bisa juga memberkati orang yang menganiyaya kita (Rom 12:14-21).
Sebagai penutup, Bapak Freedy memberikan sharing tentang pengalaman pribadi beliau dalam mengampuni saudara yang sudah mengecewakannya. Lagu “sentuh hatiku” dinyanyikan sebagi penutup Firman, lagu yang tercipta karena pengalaman mengampuni ini, diharapkan bisa mengajarkan semua orang untuk juga bisa mengampuni.
Seakan tidak ingin meninggalkan suasana kebersamaan, setelah acara selesai, anak-anak Asrama Manik Hargo bersama dengan team CFM masih menikmati kebersamaan dengan berjoget bersama. (sd).